Kerugian Bencana Alam di Sukabumi Capai Rp 180 Miliar Sepanjang 2024

Prima Arno Meidiandi
2 Min Read

TELUSURBISNIS.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat total kerugian akibat bencana alam selama tahun 2024 mencapai Rp 180 miliar.

Kerugian ini meliputi kerusakan pada ribuan rumah, fasilitas umum, dan lahan pertanian yang tersebar di 47 kecamatan.

Menurut Medi Abdul Hakim, Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sukabumi, sebanyak 4.027 rumah mengalami kerusakan ringan, 2.081 rusak sedang, dan 3.483 rusak berat.

Selain itu, 660 rumah terancam dan 1.602 rumah terendam banjir. Fasilitas umum yang rusak mencapai 452 unit, sementara lahan pertanian terdampak seluas 2.175,6 hektare.

“Jenis bencana yang dominan meliputi tanah longsor (359 kejadian), banjir (296 kejadian), angin kencang (42 kejadian), dan pergerakan tanah (792 kejadian),” kata Medi, dikutip Sabtu 4 Januari 2025.

Akibatnya, lanjut Medi, sebanyak 9.634 kepala keluarga atau 23.346 jiwa terdampak, dengan 2.312 kepala keluarga atau 7.834 jiwa mengungsi.

Sebanyak 574 kepala keluarga atau 1.526 jiwa terancam, sementara 10 orang meninggal dunia dan 2 orang dinyatakan hilang.

Medi menyampaikan bahwa pemerintah daerah bersama Pemprov Jawa Barat dan pemerintah pusat telah melakukan berbagai upaya, termasuk perbaikan infrastruktur yang rusak dan bantuan kepada penyintas.

Untuk tahun 2025, Medi memprediksi potensi bencana serupa masih akan terjadi, khususnya bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan pergerakan tanah. Upaya mitigasi terus dioptimalkan untuk mengurangi dampak di masa mendatang. (Andi)

Share This Article
Leave a comment