Kabupaten Sukabumi, TELUSURBISNIS.COM – Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Sukabumi menggelar acara kolaborasi dengan para pimpinan redaksi media massa pada Kamis, 13 Februari 2025.
Acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman terkait Peraturan Bupati Nomor 67 tentang pedoman kerja sama publikasi pemerintah daerah dengan media.
Bertempat di Hotel Pangrango, Jalan Salabintana No. 7 Sudajaya Girang, Kota Sukabumi, forum ini menjadi momentum penting bagi sinergi antara Diskominfosan Sukabumi dan awak media.
Kepala Dinas Diskominfosan Kabupaten Sukabumi memimpin diskusi yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kepala Bidang IKP, Bagian Hukum Setda, PWI Jawa Barat, Dewan Pers, serta Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).
Fokus utama pembahasan adalah penguatan landasan hukum untuk publikasi pemerintah daerah, diseminasi informasi, dan penerapan kode etik jurnalistik dalam kerja sama media dan pemerintah.
Acara ini juga menyoroti pentingnya profesionalisme media dalam mendukung program pemerintah daerah. Diskominfosan Sukabumi menekankan bahwa kerja sama yang transparan dan beretika akan meningkatkan efektivitas publikasi serta membangun kepercayaan masyarakat.
SMSI turut berperan aktif dengan mendorong profesionalisme media siber dalam menjalin kemitraan strategis dengan pemerintah daerah.
Dalam forum tersebut, Diskominfosan Sukabumi menyampaikan komitmennya untuk memastikan implementasi Peraturan Bupati Nomor 67 berjalan optimal.
“Kami berharap kolaborasi ini dapat menciptakan sinergi yang kuat antara pemerintah dan media, sehingga informasi dapat tersampaikan secara akurat dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Kepala Dinas Diskominfosan.
Para peserta acara sepakat bahwa profesionalisme media dan pemahaman mendalam terhadap regulasi menjadi kunci keberhasilan kerja sama ini.
Diskominfosan Sukabumi juga menegaskan pentingnya peran media sebagai mitra strategis dalam menyebarkan informasi pembangunan kepada masyarakat luas.
Dengan dukungan semua pihak, diharapkan publikasi pemerintah daerah dapat lebih efektif dan mencapai target audiens yang tepat. (Andi)