Akses Warga Tiga Desa Terputus Akibat Ambruknya Jembatan Lalay di Sukabumi

Prima Arno Meidiandi
2 Min Read

TELUSURBISNIS.COM – Hujan deras selama dua hari terakhir memicu ambruknya Jembatan Lalay di Kampung Cigadog, Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi. Jembatan ini hanyut oleh luapan deras Sungai Cimandiri, menyebabkan akses utama warga di tiga desa terputus.

Ketiga desa terdampak adalah Desa Bantarkalong, Desa Hegarmanah, dan Desa Mekarjaya. Camat Warungkiara, Ali Murtado, menjelaskan bahwa arus sungai yang terus membesar menjadi penyebab utama rusaknya jembatan yang menjadi jalur strategis bagi warga setempat.

“Jembatan ini adalah rute utama karena lebih dekat dibandingkan jalur lain. Sayangnya, sekarang sudah tidak bisa dilalui,” ungkap Ali pada Rabu, 4 Desember 2024.

Sebagai alternatif, warga diarahkan menggunakan Jembatan Tarisi yang berada di wilayah Kecamatan Warungkiara, meskipun jaraknya lebih jauh. Pemerintah setempat berencana mengecek kondisi Jembatan Tarisi untuk memastikan keamanannya dan mencegah kerusakan serupa.

Tak hanya jembatan yang rusak, longsor di tebing sekitar lokasi juga menutup sebagian badan jalan. Ali mengimbau warga untuk menghindari kawasan Jembatan Lalay karena debit air masih tinggi dan situasi belum aman.

“Kami meminta masyarakat tetap waspada dan menjauhi area sekitar jembatan untuk menghindari risiko,” tegasnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya mitigasi bencana di daerah rawan banjir seperti Sukabumi, terutama saat intensitas hujan meningkat. Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah pemulihan agar aktivitas warga dapat kembali normal secepatnya. (Andi)

Share This Article
Leave a comment