TELUSURBISNIS.COM – Warga di desa Bantarkalong kecamatan warungkiara, kabupaten Sukabumi, merasa bersyukur atas pembangunan jembatan Cilalay yang baru.
Jembatan cilalay ini adalah pengganti jembatan yang lama pas di sebelahnya ambruk karena disebabkan bencana banjir bandang.
Dede Rukaya, Kadis PU Kabupaten Sukabumi, berujar jembatan Cilalay ini adalah aset vital sebagai konektivitas wilayah. Jembatan yang melintasi sungai Cimandiri di Kecamatan Warungkiara ini adalah akses utama masyarakat sejumlah desa, untuk kegiatan ekonomi, sosial, kesehatan, juga pendidikan serta pemerintahan.
Selanjutnya, Dede usai peresmian jembatan Cilalay yang merupakan duplikasi pengganti jembatan Lalay di Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Rabu (15/1/2025) malam, sejak 4 Desember 2024 masyarakat sejumlah desa kehilangan akses utama menuju pusat kawasan Warungkiara, setelah jembatan Lalay ambruk disapu banjir bandang sungai Cimandiri.
Beruntung, pemerintah daerah telah menyiapkan program duplikasi jembatan ini sejak beberapa bulan sebelumnya. Karena jembatan lama (Lalay) yang ambruk berumur cukup tua.
Jembatan baru ini kemudian diberi nama Cilalay ini, juga menjadi bagian penting untuk akses warga dalam melaksanakan segala aktivitas sehari hari. Oleh karena itu ia meminta kepada masyarakat agar dapat merawan jembatan ini dengan baik sehingga jembatan tersebut tidak cepat rusak.
Proyek pembangunan jembatan ini memakan anggaran sebesar Rp7,2 miliar dari nilai kontrak awal Rp7,5 miliar dan diselesaikan dalam waktu 4 bulan,” tambahnya. (Andi)
