Komisi IV DPRD Sukabumi akan Meninjau Langsung Pelayanan RSUD Palabuhanratu

Prima Arno Meidiandi
3 Min Read

Kabupaten Sukabumi, TELUSURBISNIS.COM – Menyikapi berbagai keluhan masyarakat terkait pelayanan RSUD Palabuhanratu, Forum Rempug Masysrakat Desa (FORMADES) kabuoaten Sukabumi mengadakan audensi bersama pihak rumah sakit tersebut.

Audensi berlangsung di ruang Badan Anggaran (Banggar) DPRD kabupaten Sukabumi, komplek perkantoran Jajaway, kecamatan Palabuhanratu, pada Rabu (4/5/2025).

Hadir dalam.kegiatan tersebit Ketua Komisi IV DPRD kabupaten Sukabumi Fery Supriadi bersama anggota, bersama Direktur RSUD Palabuhanratu dr. Rika Mutiara bersama jajaran.

Fery menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Formades yang turut serta melakukan kontrol sosial terhadap pelayanan publik, khususnya di sektor kesehatan.

“Kami menerima audensi Formades yang menyampaikan kritik dan masukan, baik terhadap kebijakan maupun pelayanan RSUD Palabuhanratu, ” ujar Fery usai kegiatan.

Beliau menambahkan Formades menyoroti sejumlah persoalan seperti pelayanan yang di anggap kurang maksimal, ketersediaan obat, hingga adanya dugaan praktik percaloan di bagian pendaftaran.

Namun, dalam jalannya audensi Formades memilih keluar ruangan atau walk out. Lebih lanjut Fery memyampaikan ia menilai hal tersebut terjadi karena forum merasa tidak puas dengan penjelasan normatif yang di sampaikan pihak rumah sakit, saat di konfirmasi masalah tersebut pada Kamis (5/6/2025).

“Formades ingin jawaban yang konkret terkait penanganan persoalan di lapangan. Namun, karena miskomunikasi, diskusi tidak dilanjutkan,” ujar Fery.

Komisi IV DPRD lanjut beliau, tetap menampung seluruh masukan dari Formades dan juga mencatat berbagai keluhan ysng disampsikan pihak rumah sakit, terutama sistem.BPJS.

“Kami akan langsung turun ke lapangan untuk memastikan apakah benar masih ada masyarakat peserta BPJS yang harus membeli obat di luar rumah sakit, atau adanya praktik percaloan dalam.layanan,” tegasnya.

Fery menyampaikan, pihaknya telah meminta manajenen RSUD Palabuhanratu untuk menindaklanjuti seluruh temuan dan keluhan dari Formades secara konkret.

“Tidak boleh ada lagi calo tiket, ketersediaan obat harus dijamin, pelayanan kepada masyarakat harus ramah dan profesional, ini semua harus dibuktikan melalui kerja nyata,” tandasnya.

Selanjutnya ia menyatakan, DPRD juga akan memfalitasi pertemuan antara pihak rumah sakit dan BPJS untuk.membahas sistem pelayanan yang dinilai bermasalah oleh masyarakat.

Kami tidak ingin hanya menerima jawaban normatif Kami ingin memastikan langsung di lapangan bahwa keluhan-keluhan dari masyarakat melalui Formades sudah tidak terjadi lagi di RSUD Palabuhanratu,” punngkasnya. (Andi)

Share This Article
Leave a comment