TELUSURBISNIS.COM – Pemprov Jabar menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk untuk mempercepat pengembangan ekonomi daerah.
Nota kesepakatan ditandatangani Penjabat Gubernur Jabar, Bey Machmudin, dan Senior Vice President Bank Mandiri, Nila Mayta Dwi Rihandjani, di Gedung Pakuan, Bandung, Kamis 28 November 2024.
Kerja sama ini mencakup pembinaan dan pelatihan koperasi serta pelaku UMKM, perluasan akses keuangan, digitalisasi layanan publik, hingga pengembangan program tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Bank Mandiri juga berkomitmen meningkatkan kompetensi ASN Jabar dalam analisis laporan keuangan.
Bey Machmudin menyatakan bahwa kemitraan ini bertujuan memperkuat sektor UMKM sebagai tulang punggung perekonomian daerah.
“Dengan dukungan pembiayaan yang lebih mudah, UMKM dapat berkembang lebih optimal, sehingga mendukung penurunan angka kemiskinan dan peningkatan taraf hidup masyarakat,” ujar Bey Machmudin.
Selain itu, transformasi digital sektor keuangan menjadi fokus utama untuk menciptakan transaksi yang efisien, aman, dan transparan. Bey berharap kerja sama ini mampu menghadirkan manfaat nyata bagi seluruh masyarakat Jabar.
Nila Mayta Dwi Rihandjani menegaskan bahwa kerja sama ini telah direncanakan sejak lama untuk memberdayakan UMKM agar naik kelas. “Kami berikan KUR dan pelatihan agar UMKM Jabar mampu bersaing, bahkan menembus pasar ekspor,” jelas Nila.
Hingga 13 Oktober 2024, realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Jabar mencapai Rp23 triliun dengan 409 ribu debitur. Dari jumlah tersebut, 117 ribu merupakan debitur Bank Mandiri.
Melalui kolaborasi ini, Pemprov Jabar dan Bank Mandiri optimistis akselerasi ekonomi daerah dapat diwujudkan secara inklusif dan berkeadilan. (bayu/*)
