Kabupaten Sukabumi, TELUSURBISNIS.COM – Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi PKS, Ai Sri Mulyati, menyoroti kasus dugaan penamparan dilakukan seorang kepala sekolah terhadap siswa SMP di Kecamatan Cidolog. Kasus ini sempat viral di media sosial.
Insiden ini terjadi usai siswa tersebut diduga terlibat tindakan asusila di musala dan toilet SD setempat. Ai menekankan pentingnya peran keluarga dalam membentuk karakter dan etika anak.
Menurutnya, pendidikan karakter harus dimulai dari rumah karena waktu belajar di sekolah terbatas. “Peran keluarga sangat besar dalam membentuk generasi yang tangguh, cerdas dan beradab,” ujar Ai, dikutip Rabu 16 April 2025.
Ai juga mengingatkan keutuhan negara dimulai dari keutuhan keluarga. Kasus ini, lanjut Ai, harus menjadi perhatian bersama, melibatkan peran sekolah, orang tua, masyarakat, dan pemerintah.
Ai menyampaikan dirinya akan melaporkan kasus ini ke Komisi IV DPRD untuk dibahas lebih lanjut bersama Dinas Pendidikan.
Diketahui, kasus ini viral setelah sejumlah pelajar SD dan SMP diduga melakukan tindakan asusila.
Kepala sekolah berinisial YT mengaku harus membayar Rp 3 juta sebagai bentuk penyelesaian damai setelah menampar salah satu pelaku, yang kemudian dilaporkan oleh pihak keluarga ke polisi. (Andi)