Ribuan Orang Antusias Jadi Mitra Grab, BPJS Ketenagakerjaan: “Kerja Aman, Hidup Tenang!”

Bayu Hidayah
3 Min Read

Karawang, TELUSURBISNIS.COM — Ribuan orang memadati Gedung SMESCO Indonesia, Selasa (17/6/2025), demi satu tujuan: meraih peluang baru menjadi pelaku usaha digital bersama Grab. Program bertajuk “Rekrutmen Mitra Digital: Menjadi Pengusaha UMKM Bersama Grab!” ini bukan sekadar ajang rekrutmen biasa, melainkan langkah kolaboratif antara Grab, Kementerian Koperasi dan UKM, dan BPJS Ketenagakerjaan untuk menciptakan masa depan kerja yang inklusif dan aman.

Kesempatan untuk Semua, Termasuk Difabel

Inisiatif ini terbuka lebar bagi siapa pun, termasuk penyandang disabilitas. Grab tak hanya membuka pintu sebagai Mitra Pengemudi dan Merchant, tapi juga mempertemukan peserta dengan berbagai layanan: mulai dari pendaftaran BPJS Ketenagakerjaan, penerbitan NIB, hingga akses kendaraan usaha dari PT Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI).

Perlindungan Sosial untuk Pekerja Digital

Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Pramudya Iriawan Buntoro, menegaskan bahwa pekerjaan di ekosistem digital tetap menyimpan risiko. Oleh karena itu, perlindungan sosial menjadi hal yang tak bisa ditawar.

“Semua mitra Grab yang bergabung akan mendapatkan perlindungan JKK, JKM, dan JHT. Bahkan iuran bulan pertama ditanggung Grab. Ini bentuk nyata kerja sama membangun ekosistem kerja yang adil dan aman,” jelasnya.

Dan perlindungan itu bukan janji kosong. Hingga Mei 2025, lebih dari 34 mitra telah merasakan manfaat Jaminan Kecelakaan Kerja dengan klaim total Rp489 juta. Sementara 14 lainnya menerima manfaat JKM senilai Rp588 juta.

Maman Abdurrahman: “Yang Dibutuhkan Masyarakat Bukan Hanya Bantuan, Tapi Peluang”

Menteri Koperasi dan UKM RI, Maman Abdurrahman, yang turut hadir dalam acara tersebut, memuji langkah Grab dan BPJS Ketenagakerjaan. Baginya, digitalisasi UMKM bukan lagi wacana masa depan—ia sudah di depan mata.

“Hari ini, Grab hadir bukan untuk memberi bantuan, tapi peluang. Ini yang dibutuhkan masyarakat. Digitalisasi adalah masa depan UMKM,” tegas Maman.

Dari Korban PHK Jadi Pengusaha Digital

Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, menyampaikan bahwa antusiasme peserta luar biasa. Hampir 2.000 orang datang, jauh melebihi ekspektasi.

“Lebih dari separuh mitra kami sebelumnya adalah korban PHK atau kehilangan penghasilan. Sekarang mereka punya penghasilan tetap, akses pelatihan, dan jaminan sosial. Ini bukan cuma rekrutmen—ini momentum perubahan hidup,” ungkap Neneng.

Karawang Siap Kawal Keberlanjutan

Di level daerah, BPJS Ketenagakerjaan juga bergerak. Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Karawang, Cep Nandi Yunandar, menyatakan komitmennya mendampingi para mitra dan pelaku UMKM di wilayahnya.

“Kami siap memastikan para pekerja informal tetap terlindungi dan teredukasi tentang pentingnya jaminan sosial,” tegasnya. ***

Share This Article
Leave a comment