Terima Kunjungan Kadin Pimpinan Kang Emay, Ketua DPRD Karawang Dorong Rekonsiliasi

Bayu Hidayah
3 Min Read

Karawang, TELUSURBISNIS.COM — Ketua DPRD Kabupaten Karawang, H. Endang Sodikin, menerima kunjungan silaturahmi dari jajaran pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Karawang yang dipimpin oleh Emay Ahmad Maehi pada Jumat, 20 Juni 2025. Pertemuan yang berlangsung hangat itu turut dihadiri Dewan Pertimbangan Kadin Karawang, Ace Sudiar.

Kunjungan ini menjadi momen penting di tengah dinamika internal Kadin Karawang yang belakangan mencuat akibat isu dualisme kepemimpinan. Namun, di balik itu semua, pertemuan ini justru menghadirkan semangat untuk membangun sinergi dan menyatukan langkah demi kemajuan daerah.

“Kami sudah menerima surat dari Pak Agung Suryamal dan telah menindaklanjutinya sesuai dengan prosedur. Legalitas pengurus Kadin yang baru juga telah kami telaah, dan kami sangat terbuka terhadap ide-ide serta gagasan positif dari teman-teman Kadin Karawang,” ujar sosok yang akrab disapa Kang HES itu, dari ruang kerjanya di gedung DPRD Karawang.

Terkait kisruh kepengurusan, Kang HES tak menampik adanya dinamika. Namun ia menegaskan bahwa rekonsiliasi sangat mungkin dilakukan, mengingat semua pihak yang terlibat adalah putra daerah Karawang.

“Jangan sampai perbedaan ini berlarut-larut. Karawang butuh stabilitas, terutama dalam menjaga iklim investasi. Kadin seharusnya jadi motor penggerak pembangunan, bukan malah tersandera konflik internal,” tegasnya.

Kang HES juga mengingatkan pentingnya membangun kepercayaan publik dan investor, karena keberlanjutan pembangunan ekonomi Karawang sangat bergantung pada hal itu.

Di sisi lain, Ketua Kadin Karawang, Emay Ahmad Maehi, memastikan bahwa kepengurusan yang ia pimpin memiliki legalitas yang sah.

“Kami telah mendapat mandat dari Pak Agung Suryamal, juga dari Ketua Umum Kadin Indonesia Pak Anindya Bakrie melalui pengantar Pak Topan. Seluruh dokumen legalitas sudah kami serahkan,” terang pria yang akrab dipanggil Kang Emay itu.

Kang Emay pun menegaskan komitmennya untuk bekerja inklusif dan menjadikan Kadin sebagai rumah besar para pengusaha di Karawang. Ia menyatakan kesiapannya untuk bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk DPRD dan pemerintah daerah.

“Kadin bukan tempat untuk debat kusir. Kita di sini ingin bekerja, mendengar masukan, dan bersama-sama memajukan Karawang,” tutupnya.

Pertemuan ini menjadi angin segar bagi masa depan dunia usaha di Karawang, setidaknya sebagai langkah awal untuk meredam tensi dan menyatukan energi dalam membangun ekonomi daerah yang lebih kokoh. ***

Share This Article
Leave a comment