Kabupaten Sukabumi, TELUSURBISNIS.COM – Empat warga yang sedang berteduh di saung kebun singkong Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, tersambar petir pada Rabu (26/02/2025) siang. Dua orang tewas di lokasi kejadian, sementara dua korban lainnya luka-luka dan dilarikan ke RSUD Palabuhanratu.
Peristiwa mengerikan ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB saat hujan deras disertai petir mengguyur wilayah tersebut. Keempat warga—AS (45), SF (38), DD (19), dan IS (22)—berlindung di saung untuk menghindari cuaca ekstrem. Tiba-tiba, sambaran petir menghantam bangunan darurat tersebut.
“AS dan SF meninggal di tempat, sementara DD dan IS mengalami luka bakar serius,” ungkap Serda Zaiful Ansori, Babinsa Desa Kertajaya. AS merupakan warga Kampung Pasirlame, Ciemas, sedangkan SF berasal dari Desa Kertajaya. DD adalah anak AS, sementara IS warga Desa Citepus.
Evakuasi korban menjadi tantangan berat karena lokasi kejadian dikelilingi medan curam dan licin. Warga sekitar harus menandu jenazah dan korban luka melewati jalan setapak yang sulit diakses kendaraan.
“Ini tragedi yang sangat memilukan. Kami mengimbau masyarakat lebih waspada saat cuaca buruk,” tambah Zaiful.
Kasus tersambar petir di Sukabumi ini mengingatkan kembali pentingnya kesadaran akan risiko bencana alam. Bagaimana kejadian serupa bisa terjadi di lokasi yang jauh dari permukiman? Apakah ada langkah preventif yang bisa dilakukan pemerintah setempat? Pertanyaan ini masih menggantung, sementara korban terus berjuang melawan trauma. (Andi)
