Karawang, TELUSUR BISNIS – Universitas Singaperbangsa Karawang atau Unsika menggelar peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Iman di Desa Margasari, Karawang Timur, pada Jumat 25 Oktober 2024.
Acara ini dihadiri Pjs. Bupati Karawang Teppy Wawan Dharmawan, Ketua DPRD Karawang Endang Sodikin, serta Rektor Unsika Prof. Ade Maman Suherman dan jajaran.
Dalam sambutannya, Prof. Ade Maman menjelaskan bahwa pembangunan masjid ini diproyeksikan memerlukan anggaran sekitar Rp 20 miliar, lebih rendah dari Rencana Anggaran Biaya sebelumnya yang mencapai Rp 49,5 miliar.
“Ini seremonial kedua. Sebelumnya sudah dilakukan, namun kini kita hadirkan dengan rancangan yang berbeda,” ujar Prof. Ade.
Prof. Ade juga menyampaikan bahwa Unsika akan bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi sebagai donatur. Selain perubahan anggaran, nama masjid juga diubah dari Al-Huda menjadi Al-Iman.
Masjid Al-Iman yang direncanakan berukuran 35 x 35 meter ini akan dilengkapi dengan fasilitas seperti toilet, area parkir, dan pusat bisnis. Pembangunan ditargetkan selesai pada 2025. “Mohon doa restunya,” kata Prof. Ade.
Pjs. Bupati Karawang Teppy Wawan Dharmawan berharap masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi civitas akademika Unsika serta masyarakat sekitar, sesuai dengan namanya, “Al-Iman.” (*)